Total Pageviews

Blog Archive

Formulir Kontak



Peletakan Kota Mekkah yang Menggunakan Konsep Rasio emas (angka Tuhan)




Apa itu rasio emas ? mungkin anda bertanya2 apa itu rasio emas,rasio emas adalah angka yang a : b = 1,618 dan 1,618 inilah yang di sebut rasio emas atau angka tuhan.Rasio emas telah memikat kaum intelektual barat dari berbagai latar belakang disiplin ilmu selama sekurangnya 2.400 tahun.



Menurut Mario Livio:


Sekian banyak cendekiawan matematika dari berbagai era, seperti Pythagoras dan Euclid dari Yunani kuno, sampai ahli matematika Italia abad pertengahan Leonardo da Pisa dan ahli astronomi Renaissance Johannes Kepler, hingga tokoh-tokoh ilmuwan seperti pakar fisika dari Oxford Roger Penrose, telah menghabiskan banyak waktu untuk memahami rasio sederhana ini dengan sifat-sifatnya. Akan tetapi ketakjuban akan rasio emas ini tidak hanya terbatas di kalangan ahli matematika saja. Ahli biologi, seniman, musisi, sejarawan, arsitek, psikolog, dan bahkan ahli mistik telah berdebat mengenai hakikat keserbaadaannya dan daya tariknya. Bahkan, mungkin patut dikatakan bahwa rasio emas telah mengilhami begitu banyak pemikir dari berbagai disiplin ilmu dibandingkan angka apapun dalam sejarah matematika.



Ahli matematika Yunani kuno pertama kali mempelajari hal yang kini dikenal sebagai rasio emas karena kerap muncul dalam geometri. Pembagian garis menjadi "rasio ekstrem dan rata-rata" (bagian emas) sangat penting dalam geometri pentagram dan pentagon. Bangsa Yunani biasanya mengaitkan penemuan konsep ini dengan Pythagoras atau pengikutnya. Pentragram yang dibubuhi pentagon menjadi lambang kaum pendukung paham Pythagoras.

Elemen Euclid (Yunani: St???e?a) memberikan definisi tertulis pertama mengenai apa yang disebut sebagai rasio emas: "Sebuah garis dikatakan telah dipotong dalam rasio ekstrem dan rata-rata ketika panjang seluruh garis berbanding ruas panjang adalah sama dengan ruas panjang berbanding ruas pendek."Euclid menjelaskan cara memotong sebuah garis dalam "rasio ekstrem dan rata-rata", yaitu rasio emas. Di seluruh Element, beberapa pengajuan gagasan (teorema dalam istilah modern) serta pembuktiannya menggunakan rasio emas.Beberapa dari gagasan yang diajukan ini menunjukkan bahwa rasio emas adalah bilangan irasional.

Nama "rasio ekstrem dan rata-rata" adalah istilah utama yang digunakan pada abad ke-3 SM hingga sekitar abad ke-18 M.

Sejarah modern rasio emas dimulai dengan karya Luca Pacioli De divina proportione pada tahun 1509, yang memukau para seniman, arsitek, ilmuwan, dan mistik dengan rumusan matematika dan sifat-sifat istimewa rasio emas.


Sejak abad ke-20, rasio meas diwakili dengan huruf Yunani F atau f (phi, berdasarkan nama Phidias, (pematung yang disebut-sebut menggunakan rasio ini) atau secara tidak lazim juga dilambangkan dengan tgambar :Perkiraan inversi rasio emas dalam bentuk pecahan desimal, disebutkan bernilai "sekitar 0,6180340," pertama kali ditulis pada 1597 olehMichael Maestlin dari Universitas T�bingen, dalam suratnya untuk mantan muridnya Johannes Kepler.(Wikipedia)





Lihat di a yang berwarna biru pada panjang persegi di atas di bagi dengan b yang berwarna merah di atas maka hasilnya pasti mendekati 1,618.Dan angka tuhan di atas ada hubungannya dengan angka fibonacci karena pada deretan angka yang ke 13 jika di bagi angka sebelumnya maka hasilnya hampir mendekati 1,618,berikut angka fibonacci : 0,1,1,2,3,5,8,13,21,34,55,89,144...dst angka faibionacci adalah barisan angka yang di awali 0 dan 1 kemudian angka berikutnya di dapat dari menambahkan kedua bilangan yang berurutan sebelumnya.Lihat gambar di bawah :





Rasio emas dapat di temukan di dalam lukisan monalisa karya Leonardo davinci.Perkatikan gambar di bawah :





Pada anatomi tubuh manusia yang ideal juga memiliki konsep yang sama yaitu konsep rasio emas atau angka tuhan.Perhatikan gambar di bawah :










Selain di atas konsep rasio emas juga dapat di temukan pada DNA,pecahan salju,daun dan lainnya yang merupakan keseimbangan estetika alam dan isinya ciptaan Allah SWT.bahkan Allah meletakan kota mekkah dengan konsep ini.Ini dia peletakan kota mekah yang juga menggunakan konsep rasio emas,perhatikan gambar di bawah:




Jika di tarik garis lurus dari kota mekah ketitik kutub utara yaitu 07631,68 km dan jika di tarik garis lurus dari kota mekkah ke arah titik kutub selatan yaitu 12348,32 km  jika 12.348,32 : 7.631,68 = 1,618 dan hasilnya adalah angka Tuhan atau rasio emas.


wallahualam...

Labels: Islam

Thanks for reading Peletakan Kota Mekkah yang Menggunakan Konsep Rasio emas (angka Tuhan). Please share...!

0 Komentar untuk "Peletakan Kota Mekkah yang Menggunakan Konsep Rasio emas (angka Tuhan)"

Back To Top